Kohaku No Johei

Nama
Kanji: 琥珀の浄瓶
Rōmaji: Kohaku no Jōhei
Literal English: Amber Purifying Pot
English TV: Sealing Urn

Debut
Manga: Chapter #494
Anime: Naruto Shippūden Episode #244
Muncul dalam Anime dan Manga

Pengguna
- Rikudo Sennin
- Sandaime Raikage
- Ginkaku
- Kinkaku
- Darui

Kohaku no Johei (琥珀の浄瓶 ; Secara harfiah berarti "Pot kuning pembersih") adalah sebuah pot besar yang memiliki kemampuan untuk menyegel siapa pun ke dalamnya, jika target merespon saat mereka dipanggil oleh pengguna pot. Jika orang itu menjawab, pot akan merekam suara mereka dan kemudian menyegel mereka. Fungsi ini mirip dengan Benihisago, tetapi lebih mudah digunakan. Pot ini memiliki kanji berarti "petir" (雷, Kaminari) di atasnya dan seutas tali tebal diikat di sekitar lingkaran tersebut.


Kohaku no Johei dikatakan sebagai salah satu peninggalan berharga dari rikudo sennin. Kesemua senjata rikudo tersebut akan terus menyerap chakra pengguna ketika digunakan, jika manusia normal menggunakannya untuk waktu yg cukup lama maka ia akan mati. Ketika kelima tersebut menjadi milik kumogakure hanya kin-gin bersaudara saja yg dapat menggunakannya tanpa efek yg fatal karena jumlah chakra mereka yg luar biasa. Menurut Raikage Keempat, kohaku no johei adalah satu-satunya senjata yg tersisa karena keempat senjata lain telah direbut kin-gin bersaudara.

Raikage ketiga selalu menggunakan pot ini untuk menyegel hachibi ketika ia lepas kendali dan mengamuk. Darui kemudian menggunakannya dalam Perang Dunia Shinobi Keempat untuk menyegel Kinkaku. Tobi kemudian mampu merebut Kohaku no Johei dan Benihisago dari Aliansi Shinobi.

‎[Trivia]

- Kohaku no Johei ini terinspirasi dari salah satu senjata dari novel "Perjalanan ke Barat" klasik Cina. Dalam cerita ini, ada dua raja iblis saudara, yang dikenal sebagai Raja Besar Kinkaku (金角大王, Kinkaku-Daio) dan Raja Besar Ginkaku (銀角大王, Ginkaku-Daio). Dua bersaudara ini memiliki lima senjata berharga, salah satunya disebut Kohaku no Johei (琥珀の浄瓶; Secara harfiah berarti "Pot kuning Pembersih").
- Ketika raikage Ketiga menggunakan Kohaku no Johei, ia tidak mengikuti ritual memanggil nama orang itu dan menunggu mereka merespon. Sebaliknya dia terlihat membentuk segel tangan.