• Welcome To =[:NSI:]= BLOGZ
  • Disini Kita Bisa Mendapatkan Info Naruto Langsung Dari NarutoPedia.
  • Di Blog Ini Kalian Bisa Mendownload Video Naruto Shippuden Dan Naruto SD .
  • Di Blog Ini Tersedia Banyak Post Yang Langsung Dari Naruto.wikia.com.
  • Jadi Please, Bantu Blog Ini Supaya Blog Ini Ramai.
  • Supaya Ramai Klik Tombol Share Di Bawah Okay.
  • Juga Like Fan Page Kami Di Sebelah Kanan Post.
  • Dan Jangan Lupa Follow Blog Ini.
  • Semoga Bermanfaat
  • Terima Kasih

Minggu, 12 Agustus 2012

Naruto Chapter 597 Indonesia

Naruto chapter : 597
Title: Rahasia Jikukan Ido
Ver text : Indonesia
By : Menma

Sebelumnya di chapter 596

Sedikit retakan di topeng Tobi tidak lantas membuat pertarungan berakhir. Pertarungan antara Tobi melawan Naruto dkk masih terus berlanjut. Namun begitu, hal ini sedikit tidaknya telah memberi Kakashi petunjuk dan akhirnya membuat shinobi berintelegesi tinggi itu mengetahui kemampuan sebenarnya dari Tobi, yang mana menurutnya tidak menggunakan dua jutsu, melainkan hanya satu.



 

"Dia hanya gunakan satu jutsu?"

"Yeah ..."

"Aku tak memahaminya, tapi akhirnya kita bisa mengenainya  ..." Ucap Naruto.

"tapi tak ada yg lebih bagus darimu ketika menganalisa, tolong beri kamu petunjuk cara kerja jutsunya... Dengan begitu kami akan mengubah gaya bertarung" Ucap Gai.

"Cara yang ia lakukan sangatlah sederhana kerjanya sangat simpel dengar kan aku,



jutsunya yang menyerap benda,dan jutsunya yang bisa menembus benda sama sama jikukan ninjutsu..." Ucap Kakashi.

Guru Gai masih tak mengerti dan lalu bertanya, "Apa maksudmu? Darimana kau bisa thu tentang itu?"
"Akan aku beritahu kau" Kakashi mulai menjelaskan, "sambil menjelaskan goresan di topengnya, goresan itu diakibatkan kunai yang kulemparkan dengan raikiri...
dan luka di bahunya dilihat dari dampak lukanya, dibuat oleh rasengan ...
Kedua goresan luka itu mempunyai satu kesamaan, Yaitu tempat lukanya berada di bagian yang di tembus oleh Naruto ketika melewatinya,


dan ada lagi kesamaan, yaitu disebabkan oleh kunai dan rasengan yang sama sama dipindahkan dimensinya dengan kamui..."

"Eh?"

"Dengan itu, aku bisa simpulkan bahwa jikukan ninjutsunya berhubungan dengan dimensi yang sama dengan kamui"

"Tu-Tunggu!! Apa maksudmu!? Apa yg kau maksud adalah matamu dan jutsunya berhubungan!?" Gai kembali bertanya.
"Apa itu berarti jikukan ninjutsu selalu berhubungan siapapun penggunanya?" Hachibi ikut bertanya.

"Menurutku Tidak, kemungkinan hanya aku dan dia..." Ucap Kakashi.

"oh iya mengapa kunai yg mengenainya yg hilang mengenainya padahal pukulanku tidak !?" Naruto ikut bertanya.

"Bodoh, meskipun mereka menggunakan dimensi yang sma, tak berarti itu bisa menyerang ke sesuatu yang transparan" Ucap Hachibi.

"itul adalah cara berpikir yang salah  ..."

"Eh?"

"Dia  tidak transparan" Ucap Kakashi.

"Apa maksudmu!?" Naruto masih dan semakin tidak mengerti.

"terlihat seperti pukulanmu menembus dirinya,

sebenarnya, bagian tubuh yang tembus itu hanya di pindahkan ke dimensi yang lain" Jelas Kakashi.

dengan kata lain, bagian kiri wajahnya yang kau pukul, itu tidak transparan tapi berada di dimensi lain sebagai objek fisik. dan di waktu bersamaan aku mengirim kunaiku ke dimensi lain dengan kamui.
ketika dia menggerakan badannya agar tangannya bisa menangkapmu


"kunainya menghilang tepat di wajahnya dan memberikan goresan di topengnya" Jelas Kakashi.

"dan itu yang terjadi pada rasenganku juga!?"

"Yeah ..."


"Jadi begitu  ..." Naruto mulai mengerti.
"Tapi kenapa jutsumu dan dia berhubungan?" Masih ada bagian yang belum Hachibi mengerti.
"Kakashi, dia ..."


"Darimana kau dapatkan mata itu!?" Kakashi bertanya.

"Dimana katamu? Hm, yah, ketika perang Dunia yang lalu, pertarungan di jembatan Kannabi, pertarungan saat kau mulai disebut pahlawan dengan sharingan" Jawab Tobi.

"Kau!!"


"Sudah ku bilang kau jangan buka mulutmu sembarangan...
kau hanya omong kosong tanpa tindakan,seseorang sepertimu tidak berharga...
Sudah terlambat untuk menyesal, kenyataan terus berjalan dengan kejam...

Kau telah melihat kenyataan, kau seharusnya mengerti ...
Tak ada harapan yang bisa nyata di Dunia ini ...
Itulah mengapa aku mengejar impian dari Mugen Tsukuyomi ...
Aku ingin membuat duni dimana pahlawan tak perlu membuat alasan menyedihkan di depan kuburan..." Ucap Tobi.

" kau baik-baik saja, kakashi?" Gai khawatir melihat Kakashi yang termenung saat mendengar kata-kata dari Tobi.

"Sialan!! kau masih saja mengoceh terus!!?" Bentak Naruto.

"Sudah aku bilang padamu kan, aku tak akan menyerah menggapai impianku menjadi Hokage!! Ada banyak hal yang dipercayakan padaku!!"

"Naruto ..."
"Heh ..." rekan-rekan Naruto mendukungnya.

"Hm, dipercayakan? Tapi, Naruto ...
jika kau lalai menjaga apa yang dipercayakan jiraiya dan yondaime hokage, apa yang akan mereka pikirkan?"


Naruto kemudian teringat akan kata-kata Jiraiya dulu, "Aku  ingin melakukan sesuatu tentang kebencian ini. Tapi, aku masih tidak tahu  caranya ...
apa aku bisa mendapatkan jawabannya? kuserahkan padamu...
Aku senang aku memilihmu menjadi muridku"

Naruto juga teringat aka kata-kata ayahnya sebelum benar-benar menghilang, "Kau harus mencari jawabannya sendiri, karena aku tak  tahu juga ...
Aku yakin kau akan menemukannya, aku percaya padamu"

"Kalau kau gagal dalam misimu, apa yang akan kau pikirkan tentang dirimu?" Tobi bertanya. "jika kau terus bertaruh dengan seubah kata harapan , orang yang mempercayakan dan yang dipercaya hanya akan menjadi hampa"

"Kh" Kyuubi di dalam diri Naruto yang juga mendengar perkataan Tobi terlihat kesal, dan kemudian teringat akan kata-kata Minato, "Alasan  aku menyegel setengah dari chakra Kyuubi kepadamu,  karena aku percaya kau bisa menggunakan kekuatannya,

karena kau adalah anakku"


"Naruto! bertukarlah! Aku ingin berbicara kepadanya!!" Ucap Kyuubi dan kemudian mereka bertukar posisi.

"Maaf, tapi orang ini tak akan mempan terhadap apa yang kau katakan" Kyuubi yang berada di tubuh Naruto menunjuk dirinya sendiri.
"Kyuubi?"
"yondaime hokage mempercayakan aku kepada naruto...
Dan dia mampu berteman dan menggunakan kekuatanku...
yondaime hokage menyegelku kepadanya,agar bisa mengalahkanmu...
yo, Naruto!!! Kau tak akan gagal!"

"Yeah!!!"

FINISH..........

Tidak ada komentar: